Citra Perempuan Jawa dalam Serat Darmduhita
DOI:
https://doi.org/10.59698/vilvatikta.v1i2.82Keywords:
citra perempuan, darmaduhita, strukturalismeAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengupas Serat Darmaduhita pada aspek citra wanita Jawa yang tergambar di dalamnya. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian feminis dan metode yang digunakan adalah struktural. Subjek pada penelitian ini yaitu naskah Serat Darmaduhita. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara studi pustaka, kemudian dicari dengan menggunakan teknik baca, simak, dan catat. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis heuristik dan hermeneutik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Serat Darmaduhita dilihat dari strukturnya berbentuk tembang dan berisi tentang nasihat raja kepada putrinya dalam hal pernikahan. Serat Darmaduhita dituliskan pada tanggal 7 Ruwah 1736 (tahun Jawa). Citra perempuan Jawa yang ditemukan dalam serat ini ada dua, yaitu citra psikis dan sosial. Adapun citra fisik tidak ditemukan dalam serat ini.
References
Barua, Ananya dan Archana Barua. 2012. “Gendering the digital body: women and Computer”.London : Springer.
Budiman, Kris. 2000. Feminis Laki-Laki dan Wacana Gender. Magelang: IndoesiaTera.
Endraswara, Suwardi. 2011. Metodoloi Penelitian Sastra. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.
Eviani, Minda Erlina. 2014. Serat Darma Duhita (suatu tinjauan fisiologis). Skripsi . Universitas Sebelas Maret, Surakarta.
Fakih, Mansour. 1996. Analisis Gender dan Transformasi Sosial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Gamble, Sarah. 2010. Pengantar Memahami Feminisme dan Postfeminisme. Yogyakarta: Jalasutra.
Gates, Barbara T. 2015. “A Root of Ecofeminism”.Inggris : Oxford University.
Green, Frederica Mathewes. 2013. “How Feminism Went Wrong: Abortion as the Price for Conformity with the Male Model”.Advance Access Publication. Tahun 2013. United State of America : Holy Cross Orthodox Church.
Lastochkina, Maria. 2013. “Remedying Sexual Asymmetry with Christian Feminism: Some Orthodox Christian Reflections in Response to Erika Bachiochi, “Women, Sexual Asymmetry & Catholic Teaching”.Advance Access Publication. Tahun 2012.Moscow, Russia : Independent Scholar.
Lembaga Studi Realino. 1992. Citra Wanita dan Kekuasaan (Jawa). Yogyakarta: Kanisius.
Murniati, A. Nunuk P. 2004. Getar Gender; Perempuan Indonesia dalam Prespektif Agama. Magelang: IndonesiaTera.
Nugraeni, Siswati Fitria. 2011. Sosok Perempuan dalam Crita Sambung Sang Fotografer Karya A. Y. Suharyono. Skripsi. Universitas Negeri Semarang, Semarang.
Nurlita, Metti Dwi. 2011. Citra Perempuan dalam Novel Cintrong Paju-pat Karya Suparto Brata. Skripsi. Universitas Negeri Semarang, Semarang.
Plate, Liedeke. 2011. “Transforming Memories in Contemporary Women’s Rewriting”.Liverpool John Moores University. Tahun 2011.Basingstoke: Palgrave Macmillan,.
Pradopo, Rachmat Djoko. 2002. Kritik Sastra Indonesia Modern. Yogyakarta: Gama Media.
Puspitasari, Any. 2001. Peran Tokoh Wanita dalam Kumpulan Cerpen Harga Perempuan Karya Sirikat Syah. Skripsi. Universitas Negeri Semarang, Semarang.
Rahman, I., & Jati, T. B. W. (2022). SIMPLIFIKASI CERITA WAYANG DUTA PALWAGA SEBAGAI BAHAN AJAR MEMBACA PEMAHAMAN DI SEKOLAH DASAR. Afeksi: Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan, 3(2), 138-159.
Rahman, I. (2023). NILAI RELIGIUS LAGU DOLANAN BOCAH PADA PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA DI SMP. Afeksi: Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan, 4(6), 693-706.
Ratna, Nyoman Kutha. 2010. Teori, Metode, dan Teknik Penelitian Sastra dari Strukturalisme hingga Postrukturalisme Prespektif Wacana Naratif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Satoto, Soediro. 1994. Metode Penelitian Sastra II. Surakarta: Universitas Sebelas Maret Press.
Siswantoro. 2010. Metode Penelitian Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Tong, Rosemarie Putnam. 1998. Feminist Thought. Yogyakarta: Jalasutra.
Wellek, Rene dan Austin Warren. 1990. Teori Kasusastraan. Jakarta: PT. Gramedia.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.